Rabu, 05 Agustus 2009

Beda tipis antara yakin dan tidak perduli

Kalau anda mendapatkan pertanyaan sebagai berikut :
- Apa yang anda fikirkan tentang masa depan anda, keluarga dan anak anak anda ?

Jawaban pertama yang akan muncul bisa dipastikan adalah sebagai berikut :
” Sukses, Kaya dan anak anak yang berhasil”

Selain itu masih akan muncul 1001 jawaban dengan berbagai argumentasi masing masing. Mulai dari Sangat siap, sampai dengan jawaban yang sangat fatal yaitu tidak tahu sama sekali dengan urusan masa depan

Semua jawaban mengacu pada budaya dan keyakinan ” Rejeki, Jodoh, Umur ” semua ditangan Tuhan. Kita hanya menjalaninya.

Survey yang dilakukan oleh suatu institusi keuangan dan asuransi Bahkan menyebutkan bahwa lebih dari 70 % masyarakat kita bahkan tidak tahu dengan masa depan mereka sendiri.

Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang sangat bersyukur dengan apa yang diperoleh dan dijalaninya pada hari ini. Mengapa demikian ? silahkan anda telaah dari diri anda sendiri.

"alhamdulillah, hari ini lebih baik dari hari kemaren,, dan semoga besok lebih baik dari hari ini ”

Tetapi ketika ditanya bagaimana dengan minggu depan, bulan depan, tahun depan atau bahkan beberapa tahun ke depan ?

Jawaban yang masih muncul adalah ” alhamdulillah, mudah mudahan tahun depan akan lebih baik dari tahun ini” dan begitu seterusnya..

Kembali kepada diri pribadi anda.. apakah anda masih meyakini hal hal yang demikian ? bahwa insya Allah besok lebih baik dari sekarang ? lalu bagaimana dengan kepastian hidup dan masa depan anda ? apakah anda akan selalu yakin dengan apa yang akan anda jalani ?

Anda bisa saja yakin dan itu adalah suatu hal yang sangat positif. Tetapi yang harus anda pertanyakan kepada diri anda sendiri adalah :” dengan keyakinan tersebut, sebenarnya apakah anda memang yakin ataukan tidak perduli ?

Yang terpenting adalah anda bisa mencukupi kebutuhan rumah tangga dan keluarga anda pada hari ini.

Tidak ada komentar:

 
Powered By Blogger | Portal Design By __ H u g o S __ © 2009 | Best View: Firefox | Top